Setelah sukses menanam 33.000 mangrove di tahap pertama pada perriode 2021 – 2022, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia ( GAPKI) bersama kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi ( Kemenko Marves ) serta kelompok Mangrove Talok, Desa Sabuai kembali melanjutkan misi penanaman magrove untuk periode kedua.. Acara ini dihadiri lansung Pj Bupati Kotawaringin Barat, Budi Santosa, dilaksanakan di pinggir panatai desa Sabuai, Kecamatan Kumai, kota waringin Barat . Sementara itu Ketua Bidang Kampanye Psitif GAPKI, Agam Fatchurrochman, tingkat keberhasilan program tahap pertama sebesar 90 %. Penanaman 33.000 bibit mangrove dilakukan di lahan seluas 10 hektar, jenis bibit yang ditanam meliputi buah bakau sebanyak 95 % dan bibit semai sebanyak 5 % atau 1650. Adapun tahap kedua dilakukan penanaman di area lebih lua,yakni 20 hektar yang berlokasi disebelah lokasi tahap pertama. Koordinator Pengendalian Pemanfaatan dan Pelestarian Hutan Kemenko Maeves, Fatma Puspita sari mengapresiasi komitmen GAPKI dalam rehabilitasi mangrove. dan memperkuat mtigasi perubahan iklim.
SALAM AMDG…!!!