Secara umum , tanaman sawit cukup rentan mengalami defisiensi hara karena adanya unsur hara yang tidak terserap dengan baik. Halini bisa disebabkan oleh kondisi lingkungan perkebunan yang tergenang air, adanya erosi pada tanah, mauoun adanya persaingan ddngan gulma.Defisiensi adalah suatu kondisi dimana tanaman kekurangan nutrisi tertentu yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman. Kondisi b isa diamati dari gejala fisik tanaman, baik pada bagian daun maupun batang. Gejala defisiensi Mn,S,Zn,B, dan Ca akan dmulai darri pelepah yang muda. Pada tanaman lelapa sawit, unsur hara harus diperhatikan,. Defsiensi unsur hara bisa ditemukan pada N,P,K,Mg, dan B, yakni lima lima unsur hara yang paling dibutuhkan. Bagaimana cirir-ciri defisiensi unsur hara pada tanaman sawit ? Berikut ulasannya. 1. Defisiensi Nitogen (N ) seringkali disebabkan oleh ketersedian unsur N dalam tanah yang rendah, ciri- ciri yang bisa diamati helaian daun menguning atau mengalami klorosis mulai ujung daun hingga ke pelepah daun 2. Defisiensi Fosfor ( P ) Secara umum, kekurangan unsur fosfor bis terjadi karena Ph tanah yanf asam dan are topsoil yang sudah mengalami erosi, hal ini dapat menyebabkan antara lain, tumbuhan tanaman yang kerdil, dengan pelepah yang pendek dan pertumbuhan akan meruncing 3 Defisiensi Kalium ( K ) Sering terjadi bila tanaman sawit ditanam pada tanah gambut,
SALAM AMDG…!!!